6.07.2009
Apakah pendidikan itu ?
Pendidikan adalah salah satu hal yang wajib kita utamakan dalam kehidupan. Menurut UU No.20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Berdasarkan definisi diatas, sudah selayaknya seorang pengajar hendaknya mengantar anak didiknya agar mampu secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk menjadi pribadi yang berkualitas di masa sekarang dan masa depan. Pendidikan bukan hanya menjadi tanggung jawab sekolah atau institusi formal saja. Pendidikan juga bukan mutlak di tangan orang tua saja. Pendidikan adalah proses yang terjadi setiap saat di sepanjang hayat dimanapun kita berada sehingga pendidikan adalah tanggung jawab bersama.
Konsep pendidikan saat ini telah berkembang dari teacher centered menjadi student centered. Konsep ini juga didukung degan berkembangnya teori-teori pembelajaran seperti penggunaan Cooperative Learning, Multiple Intelligence, PAIKEM, Constructivist, Communicative Approach dan masih banyak lagi. Namun secanggih apapun metode kita, kalau tidak diimbangi dengan pendidikan akhlak, maka pendidikan itu hanya akan menciptakan insan intelektual yang tidak berbudi mulia.
Bangsa yang besar adalah bangsa yang menjunjung tinggi pendidikannya. Namun bukan hanya pendidikan kognisi saja, namun juga akhlak yang mulia. Oleh karena itu marilah kita mendidik anak-anak kita dengan hati yang bersih. Sentuhlah mereka tepat di hatinya karena jauh dilubuk hati setiap manusia selalu tersimpan kebenaran yang hakiki. Ketika kita berhasil menyentuh hati mereka, maka berbagilah dengan mereka tentang ilmu yang bermanfaat sambil menanamkan nilai-nilai akhlak yang mulia. Ketika mereka berhasil memahami apa yang kita sampaikan, maka rayakanlah keberhasilan itu dengan mereka sehingga mereka bisa merasakan kemenangan yang selalu diinginkan setiap orang. Dengan demikian, akan muncul semangat siswa untuk mencapai kemenangan-kemenangan yang lain.
Kemenangan seorang pendidik adalah melihat anak didiknya berhasil memahami dan menghayati hakikat pendidikan itu sendiri.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment